Cari uang lewat internet

Pengusaha Sukses Kaya Tanpa Gelar Sarjana Dropout

Profil Pengusaha Mahesh Murthy

kisah pengusaha dropout

Gelar sarjana tidak dibutuhkan untuk menjadi pengusaha. Inilah kisah Mahesh Murthy, yang sejak awal sukses kaya tanpa gelar sarjana atau dropout. Pengusaha yang sukses berbisnis diluar dari bisnis konvensional. Siapakah wirausahawan yang sengaja mempresentasikan diri ini.

Dia membangun bisnis tanpa gelar sarjana atau dropout. Bahkan Mahesh bangga karena pendidikan dianggapnya formalitas. Baginya pendidikan tidak berpengaruh akan kesuksesan kamu. Inilah kisah pengusaha kaya raya tanpa gelar sarjana, yang mana baginya dunia tidak butuh logika.

Bagi Mahesh hidup tidak sebatas logika belajar. Dunia salah karena menganggap gelar Sarjana jadi segalanya.

“Tidak seorang pun mengira. Anda bisa menentukan aturan sendiri dan menciptakan sebuah lapangan bermain. Lebih baik merubah bisnis menjadi sebuah inovasi, menjadi seorang yang naif daripada seorang yang berhati- hati serta berpengalaman,” ujarnya pengusaha sukses ini.

Semudah apa?

Pengusaha sekarang digerakan oleh teknologi. Bisnis kita adalah sosial media itu sendiri, bukanlah apa yang kita pelajari di buku. Bahkan beberapa justru harus belajar kembali untuk ahli. Hingga ia menyimpulkan jika kamu mau mendirikan perusahaan, maka kuasai teknologi dan medianya.

Cara Sukses Kaya Tanpa Gelar Sarjana

Mahesh sukses mendirikan perusahaan berbasis teknologi. Menjalankan berdasarkan prinsip bahwa belajar dari apa yang sekarang. Kita tidak boleh terikat akan apa namanya gelar Sarjana. Bukitnya ia mampu membuat banyak perusahaan dan semuanya menghasilkan.

Perusahaan Mahesh antara lain Geodesic, Webdunia, EasyBiy, CareerLunch, Tulleeho, dan Pinstrom. Ini dijalankan pada prinsip teknologi dan media.

Ambil contoh Pinstrom, adalah kesuksesan sendiri mengikuti konsep Google. Sebuah mesin pencari untuk kamu menemukan klien baru. Dimasa kini Pinstrom merupakan perusahaan iklan digital besar asal India. Mereka menawarkan bisnis periklanan dengan klien brand- brand besar.

Perusahaan yang berpusat di Kota Mumbai, India, serta memiliki cabang di New Delhi, Banglore, Kuala Lumpur, Singapura, Zurich, hingga Santa Clara. Tempat dimana kamu menemukan klien dari mesin pencari.

Kepercayaan bahwa setiap menusia memang berbeda. Meyakini bahwa DNA merupakan inti, tetapi setiap orang harus membangun mentalnya sendiri. Hidup menjadi wirausaha adalah risk- taking. Jadi tidak membuktikan apapun, walaupun kamu memiliki bakat tapi takut kegagalan.

Beberapa orang memang ditakdirkan menjadi pegawai. Walaupun mereka memiliki keturunan yang baik. Atau, mereka akan berhenti hanya mencapai level pesuruh atau tangan kanan. Prinsipnya adalah ada pada konsep mental kita, pada akhirnya kita lah penentun kesuksan sendiri.

Sebagai wirausahawan banyak kesempatan tersedia. Ada ribuah pekerjaan serta jutaan manusia akan berebut. Kita tidak bisa hanya akan menjadi pencari kerja. Tidak akan selamanya kita manusia akan memilih menjadi pegawai selamanya.

Mental Wirausaha Bukan Gelar Sarjana

Tidak semua orang mau menjadi pegawai selamanya. Hingga beberapa orang harus menciptakan toko pakaian sendiri. Mereka mungkin bukan satu kelas dari keturunan orang kaya. Tetapi mereka mampu menciptakan kemerdekaan finansial sendiri.

Apakah mereka semua menyelesaikan Sarjana, ataukan mereka dropout. Bakat wirausaha akan jadi tumpul menggumpal. Jika kita tidak memilih mengolah mental diri sendiri. Disanalah darah atau DNA kewirausahaan akan tumbuh ketika kita tidak dibatasi.

Perusahaan Pinstrom diluncurkan pada Mei 2009, merupakan perusahan berkonsep mesin pencari layaknya Google. Fokus berbisnis marketing melalui mesin pencari. Perusahaan yang awalnya dari konsep non- profit. Bisnis Pinstrom lantas lahir menjadi bisnis prospektual dibidang iklan.

Dari mencari uang melalui sumbangan dan pembiayaan. Murthy belajar bagaimana uang tidak hanya dari konsep penjualan. Kita bisa mencari donasi melalui media dari penjuru dunia. Akhirnya dia menyimpulkan dua hal: Search Marketing dan keberhasilan bisnis periklanan.

Mesin pencari bisnis menjadi bisnis spektakuler. Untuk sukses besar dibutuhkan inovasi bukan hanya sekedar kata kunci. Tidak sekedar hanya mengetik kata di mesin pencari. Disini Pinstrom, ketika orang mencari kata kunci, maka perusahaan akan mencarikan yang terbaik.

Menawarkan konsep face- to- face, agaknya prinsipnya mirip mesin pencari perusahaan traveling. Tapi Pinstrom bukanlah sekedar mencari perusahaan travel. Contoh ketika mencari kata “Hotel Taj”, jika mesin lain cuma mencari paket bulanan di sebuah mesin pencari.

Maka Pinstrom akan menawarkan profil perusahaan dan saran paket lain. Potensi 10 juta pencarian setiap hari. Pinstrom mencoba menjangkau lebih luas dibanding bisnis hotel. Akan ada banyak kata kunci di Pinstrom, lebih banyak dibanding mesin pencari tempat traveling.

Pinstrom adalah mesin pencari untuk bisnis. Bertahun- tahun pengembangan dilakukan melalui aneka media. Seperti melalui SMS, iklan mobile, komunitas online, viral, SEO, Sosial Media Marketing, online manajemen, dan program berbasis email marketing.

Bulan Maret 2009, dia bekerja sama dengan bisnis Lintas Media Group, di India menciptakan iklan online bersifat performa. Yakni mengajak orang berinteraksi dalam iklan atau pay for performance. Ini merupakan tipe iklan jenis baru, pada masanya Mahes Murthy membuat gebrakan dunia iklan.

Kisah Pengusaha Sukses India

Dia membuktikan bahwa pengalaman lebih baik. Pinstrom mampu menggabungkan fitur seperti letak geografi. Menghubungkan pengiklan dengan penggunaan mesin pencari. Membuktikan satu bahwa pengusaha droput, maupun Sarjana sama- sama membutuhkan waktu juga. Disini tidak ada idealisme dalam wirausaha, jadi siapapun bisa menjadi pengusaha sukses.
Inilah kisah Murthy menyampaikan disini langsung. Bahwa pengusaha dropout tidak langsung akan sukses. Bekal idealisme tidak akan berhasil tanpa waktu. Inilah pembuktian juga bahwa gelar Sarjana bukan segalanya di kewirausahaan.
Membuktikan bahwa wirausaha adalah soal bertanggung jawab. Murthy benar- benar memulai dari bawah. Bayangkan dia pernah bekerja menjadi salesman. Menjual mesin- mesin pembersih debu dari rumah ke rumah.
Hingga dia bekerja untuk perusahaan Grey di India, dan bekerja untuk perusahan Oglivy di Hong Kong. Pengetahuan akan dunia iklan dan internet tumbuh. Otodidak tidak berbasis akan gelar yang dimiliki. Murthy lebih memilih bekerja untuk belajar bukan sebaliknya kita lakukan.
Dari Grey, Murthy memenangkan penghargaan serta pengalaman. Dia mulai menangani perusahaan besar, kliennya meliputi HCL, Microsoft, Unilever, The Economist, Pepsi dan MTV. Kemudian dia melangkah hingga masuk ke Silicon Valley.
Menjadi Direktur Kreatif dan General Manager untuk perusahan CKS. Sebuah perusahaan pertama yang memasarkan produk Yahoo di 1995, dan memasarkan Amazon pada 1997. Nah, dari sanalah, di CKS inilah karis Mahesh Murthy berkembang pesat.
Dia bekerja untuk iCat, eCommerce asal Seattle, yang kemudian perusahaan tersebut diambil oleh Intel. Dia kembali ke India bermodal pengalaman tanpa gelar Sarjana. Dia kemudian mendirikan apa yang namanya Channel V, sebuah stasiun televisi anak muda saingan MTV India.
Perusahaan tersebut lantas dijual ke Newscorp tahun 2000. Di tahun yang sama, PassionFund lantas didirikan, yaitu investasi malaikat bermodal uangnya sendiri. Dia kemudian mendapatkan Geodesic, sebuah perusahaan Software mobile yang beromzet $600 juta di tahun 2009.
Dia mendapatkan (membeli) EBS perusahaan marketing, Compassbox, dan portal Careelauncher dan Webdunia, sebuah situs portal besar di India. Ia merubah dirinya menjadi investor kelas dunia. Dari seorang salesman, meniti karir menjadi Direktur, dan sekarang pengusaha kelas dunia.
Pinstrom lahir 2004, menjadi yang perusahaan iklan terpercaya dan paling inovartif kala itu di India. Ia menawarkan konsep Pay Per- Performa, menjadi yang terdepan di India hingga dunia. 
Tahun 2006 -an, beserta Pravin Gandhi dan Bharat Jacob, mendirikan perusahaan yang melakukan pencarian, investasi, dan pengembangan startup bisnis, Murthy didukung oleh investor berkelas dari Google, Motorola, dan Sierra.
Mahesh Murthy membantu perusahaan game seperti CarWhele, RedBus, AFAQs, dan Vaatsaly untuk tumbuh besar.

Terimakasih telah membaca di Aopok.com semoga bermanfaat, mulai lah buat iklan gratis di Iklans.com dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top