Cerita pengusaha

Usaha Warung Lalapan Bermodal Enam Juta Rupiah

Profil Pengusaha Adil Frantoso

 
warungenamjuta.png

Membuka usaha warung lalapan bermodal enam juta. Adil kini mengantongi omzet sampai Rp.30 juta. Berikut kisah pengusaha muda Adil Frantoso. Bermula pekerjaan guru honorer kemudian memilih resign kerja. Adil memilih merintis usaha.
 
Dia guru honorer salah satu sekolah swasta. Begitu keluar dia langsung mendirikan warung makan. Usaha kecil- kecilan tersebut tampak beresiko. Mengingat Adil memang memutuskan menjadi guru. Bahkan dia sempat diangkat menjadi kepala sekolah.
 
Tetapi menjadi honorer tentu sangat berkurangan. Alhasil Adil memiliki tunggakan cicilan bank. Pinjaman tersebut semakin membesar menekan Adil. Dia harus membayar cicilan 2 juta perbulan. Ia cuma digaji Rp.500.000 perbulan, hanya cukup buat makan.
 
Adil juga sakit ketika menjadi guru honorer. Sakit tersebut cukup lama membuat dia cuti. Ini membuatnya kehilangan pendapatan. “Akhirnya membuka usaha makanan dengan menjadi pedagang kaki lima di 2015 silam,” kenangnya kepada Kompas.com
Warung Bang Fahri ternyata disambut baik masyarakat. Alumni Universitas Jember mengawali usaha di pinggir jalan dekat Pasar Tanjung; Dia cuma bertahan dua bulan. Ia kembali melanjutkan usaha masih bermodal pinggir jalan.
 
Berganti- ganti tempat memang menjadi resiko. “Ternyata di sana cuma bertahan dua bulan, ternyata enggak berhasil,” jelasnya.
 
Hingga dia memutuskan membuka usaha online. Ayah dua anak ini membuka usaha melalui rumah. Ia memasarkan produk melalui Facebook dan WhatsApp di 2016. Berbekal internet malah membuatnya sukses besar. Dia bahkan sudah memiliki pelanggan tetap.
 
Pelanggan termasuk pegawai- pegawai rumah sakit. “Yang terdaftar di WA ada 3000 pelanggan,” ia menerangkan. Tidak puas akan pencapaian. Dia memutuskan bergabung dengan GoFood.
Kini dia membuka usaha depan rumah kawasan Jalan Merak, Kelurahan Gebang Kecamatan Patrang, Jember, Jawa Timur, sekarang ramai pengunjung. Adil sangat memanfaatkan pesanan onlin. Bahkan ia rela mengantarkan sendiri. Adil nampak sibuk melayani pesanan driver Gojek.

Omzet Mitra GoFood

Berapakah omzet mitra GoFood begini. Adil menjelaskan mampu mengantongi omzet sampai Rp.30 juta. Bisnis Adil meliputi menjual ayam goreng dan ikan bakar. Itu sudah termasuk lalapan, dijual Rp. 9000- Rp.15.000. Adil berjualan dibantu istri dan mertua.
Usaha tersebut merambah ke berbagai sekolah. Dia membuka kantin di dua sekolah, di MA Alqodiri dan SMK Analisis Kesehatan. Ketika Covid 19 menyerang membuat dua kantinya tutup. Di awal- awal pandemi usahanya sangat berdampak dan berangsur pulih.
Berkat online membuat usahanya mampu melewati pandemi. Padahal ia bercerita cuma bermodalkan Rp.6 juta mampu menjual 240 porsi perhari. Banyak cara pengusaha muda ini gunakan, guna menaikan jumlah penjualan, mulai dari menjaga kebersihan makanan, menjaga kesehatan, dan kualitas terbaik.
Jujur warga banyak khawatir bila membeli makanan. Takut ketularan covid ketika mereka membeli keluar. Adil menyajikan makanan bersih dan sehat. Ia menerapkan protokol kesehatan. Agar tidak membuat kecewa pembeli. Ia menyajikan secara cepat tepat waktu.
Pembeli tidak akan menunggu terlalu lama. Adil merasa usaha dijalankan sekarang berkat “terpaksa”. Ia meyakini harus berhasil. Terkenan besar membayar angsuran sementara ia berhemat. Awal dia tidak menghasilkan pemasukan sampai sekarang sukses.
Pengusaha muda ini menerapkan prinsip kepepet. “Ini the power of kepepet,” celetuknya. Meskipun sudah tidak menjadi guru. Dia kini sibuk menjadi pembicara. Ia memotivasi orang lain agar mau ambil resiko menjadi pengusaha.

Terimakasih telah membaca di Aopok.com semoga bermanfaat, mulai lah buat iklan gratis di Iklans.com dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top